您的当前位置:首页 > 探索 > Tak Perlu Panik, Ini Efek Digigit Nyamuk Wolbachia 正文
时间:2025-06-11 04:15:10 来源:网络整理 编辑:探索
Jakarta, CNN Indonesia-- Nyamukwolbachia diklaim bisa menurunkan penularan demam berdarah dengue (DB quickq客服地址
Nyamukwolbachia diklaim bisa menurunkan penularan demam berdarah dengue (DBD). Meski begitu, banyak orang yang masih bertanya-tanya, apa efek digigit nyamuk wolbachia?
Nyamuk Wolbachia adalah nyamuk Aedes aegypti yang mendapatkan suntikan bakteri Wolbachia. Bakteri ini diklaim bisa menurunkan risiko penularan DBD.
Peneliti utama riset nyamuk ber-Wolbachia di Yogyakarta Adi Untarini, yang juga menjabat sebagai Guru Besar di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) menyebut, nyamuk Wolbachia memang bisa menimbulkan efek tertentu pada manusia yang tergigit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, ada [efeknya], biasa seperti digigit nyamuk saja," kata dia dalam media briefing yang digelar IDI tentang nyamuk Wolbachia, Senin (20/11).
Efek yang muncul itu bisa berupa gatal di area yang digigit. Bintik dan kemerahan juga bisa muncul saat digigit nyamuk tersebut.
Namun, ada juga orang yang justru tak merasakan efek apa pun. Saat digigit, tak muncul bentol, kemerahan, atau gatal-gatal di area tubuh.
"Jadi efeknya memang seperti biasa saja saat digigit nyamuk. Tapi, tergantung orangnya juga, ada juga yang memang sudah biasa digigit nyamuk tapi tidak ada efek apa pun," katanya.
Ia juga mengatakan bahwa masyarakat tak perlu khawatir dengan dilepaskannya ribuan nyamuk Wolbachia. Nyamuk ini dipastikan aman dan tak memberikan efek tertentu akibat bakteri Wolbachia yang ada di dalamnya.
Pasalnya, menurut Uut, Wolbachia tidak bisa berkembang dan hidup di tubuh manusia. Bakteri ini hanya bisa tumbuh di sel tubuh serangga.
"Tidak akan bisa tumbuh di manusia. Perkembangbiakannya melalui proses kawin serangga dengan serangga. Jadi memang tidak ada efek negatif untuk manusia," katanya.
Wolbachia sendiri merupakan bakteri yang disuntikkan ke nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk ini diyakini bisa menurunkan tingkat pertumbuhan virus Dengue hingga kurang lebih 60 persen.
Nyamuk ini juga diklaim bisa menurunkan tingkat rawat pasien dengue hingga 70 persen. Dengan kata lain, Wolbachia dapat menurunkan tingkat keparahan pada pasien DBD.
(tim/pua)Hari Lahir HIPMI, Refleksi 53 Tahun Memajukan Kewirausahaan Nasional oleh Abdul Latief2025-06-11 04:13
3 Air Rebusan untuk Mengatasi Asam Lambung, Gejala Langsung Hilang2025-06-11 04:07
FOTO: Qatayef, Kudapan Buka Puasa Favorit Warga Gaza2025-06-11 03:58
Apes Betul! Raffi Ahmad Party Usai Divaksin Bareng Jokowi, Sekarang Diusut Polisi2025-06-11 03:55
Anjungan Nusantara Bisa Jadi Ruang Strategis Promosikan Produk Ekonomi Kreatif2025-06-11 03:21
FOTO: Qatayef, Kudapan Buka Puasa Favorit Warga Gaza2025-06-11 02:47
Mokel: Lelucon Membatalkan Puasa yang Viral di Media Sosial2025-06-11 02:25
Peraturan soal Kripto, dan Rekomendasi Aplikasi yang Aman & Cuan2025-06-11 02:13
Sorot Kasus Bahar, Refly Harun Sampai Gak Bisa Ngomong, Mudahnya Negara ini...2025-06-11 02:04
Tuntut Perlindungan pada Sektor Padat Karya, FSP RTMM2025-06-11 01:45
Jleb! Anies Baswedan Kena Semprot Ferdinand Hutahaean: Diam Saja Kau, Udah Mau Lengser Tak Berguna!2025-06-11 03:53
VIDEO: Islam Ajarkan Keseimbangan, Jangan Berlebihan di Bulan Ramadan2025-06-11 03:49
INFOGRAFIS: Sumber2025-06-11 03:31
Pramugari Ungkap Waktu yang Tepat bagi Penumpang ke Toilet Pesawat2025-06-11 03:27
Tak Perlu Kontrol Khusus, PSI Sarankan Pemerintah Buat Pedoman Moderasi Beragama2025-06-11 03:19
Izin Acara Nobar Film Dirty Vote di MBlock Space Mendadak Dicabut, PERURI Diam Seribu Bahasa2025-06-11 03:05
Amankah Jalan Kaki di Pagi Hari Saat Puasa?2025-06-11 02:27
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak dan Kampanye, Netizen Pertanyakan Netralitas Pejabat Negara2025-06-11 02:09
Manajemen Ungkap Perkembangan Negosiasi Pengambilalihan Saham IOTF oleh GAIA2025-06-11 01:34
Anies Silakan Semua Orang Boleh Datang Kampanye Akbar di JIS: Tapi Harus Tertib2025-06-11 01:33