Entrepreneur Hub Terpadu Wadah Strategis Cetak Wirausaha Unggul Lewat Kolaborasi
Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melakukan upaya nyata untuk mewujudkan komitmennya dalam mendukung pencapaian Asta Cita ke-3 Presiden Prabowo Subianto melalui penguatan ekosistem kewirausahaan yang inovatif, tangguh, dan berdaya saing global.
Upaya tersebut adalah dengan menyelenggarakan program Entrepreneur Hub Terpadu yang digelar di Sumatera Utara pada Selasa (20/5/2025).
Baca Juga: Kemenkeu Catat Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Tembus Rp3 Triliun di Mei 2025
Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian UMKM, Siti Azizah mengatakan program ini menjadi wadah strategis untuk mencetak wirausaha unggul melalui pendekatan kolaboratif lintas sektor.
“Entrepreneur Hub Terpadu dirancang sebagai platform yang menyatukan inovasi, akses permodalan, literasi digital, dan peluang pasar dalam satu ekosistem yang terintegrasi,” ujar Siti Azizah, dikutip dari siaran pers Kementerian UMKM, Jumat (23/5).
Ia menambahkan, kontribusi UMKM sangat besar terhadap perekonomian daerah, khususnya dalam menciptakan lapangan kerja. Namun, tantangan saat ini bukan hanya menambah jumlah pelaku usaha, melainkan juga mendorong peningkatan skala, kualitas, dan daya saing usaha.
“Menjadi wirausaha hari ini tidak cukup hanya bermodal keberanian dan intuisi. Diperlukan inovasi, pemahaman teknologi digital, jejaring yang kuat, serta literasi finansial,” katanya.
Dalam mendukung lahirnya wirausaha yang berdaya saing, Kementerian UMKM mengintegrasikan berbagai dukungan mulai dari kemudahan legalitas usaha, pembiayaan yang inklusif, pelatihan berbasis teknologi, hingga perluasan akses pasar domestik dan internasional.
Selain dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, Siti Azizah juga berharap agar wirausaha selalu menanamkan tiga prinsip utama.
"Wirausaha harus menerapkan tiga prinsip utama dalam menjalankan usaha, mulai dari berani bermimpi besar dengan visi yang memberikan dampak sosial dan ekonomi, membangun kolaborasi dan bertransformasi digital," kata Siti Azizah.
Siti Azizah berharap, pendekatan menyeluruh lewat program Entrepreneur Hub Terpadu, dapat menjadi motor penggerak lahirnya wirausaha yang adaptif, berkelanjutan, dan mampu bersaing di pasar global.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:焦点)
- Apa Saja Kebiasaan Nia Ramadhani hingga Sukses Pangkas BB 28 Kg?
- Didukung Kemenparekraf, 'Tribute to Mas Yos' Jadi Momentum Tata Kelola Industri Musik
- Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia, Okupansi Hotel di Jakarta Melesat
- Bakar Lemak Lebih Banyak dengan Bercinta, Begini Caranya
- Tata Cara Diet Rendah Garam untuk Penderita Tekanan Darah Tinggi
- Ini Daftar Sisa Hari Libur dan Long Weekend September
- Sikap Luhut dan Sandiaga soal Marak Sawah di Bali Jadi Vila dan Hotel
- Pendaftaran CPNS Kemenag 2024, Lulusan Ma'had Aly Bisa Daftar!
- NYALANG: Membuka Gerbang Waktu
- Oasis Reuni, Hotel
- Pendaftaran CPNS Kemenag 2024, Lulusan Ma'had Aly Bisa Daftar!
- Petugas Bandara Curi Barang
- Biar Nggak Nyesel! 7 Tips Lolos SNBP 2025 ala Kemendikdasmen, Wajib Coba!
- 13 Februari, Jasa Marga Berlakukan Contra Flow di Tol Dalam Kota
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Pastikan Pembelajaran Ramadan Mencakup untuk Siswa non
- Air Cooler dapat Menjaga Kelembaban Kulit dan Mencegah Kulit Menjadi Kering, ini Penjelasannya
- Broker Global Octa soal Pemilu AS dan Potensi Dampak pada Pasar
- Waspada 5 Gejala Khas Penyakit Jantung, Ada Bagian Tubuh yang Bengkak
- Akses Ditutup, Wamen Sekretaris Negara dan PPKGBK Kawal Serah Terima Gedung JCC
- 3 Bahaya Makan Daging yang Tidak Fresh, Kenali Ciri